Tiga orang filmmaker Santosa, Bayu, dan Budi ditangkap polisi karena mencurangi judi togel online untuk membuat film. Di tempat interogasi mereka menceritakan proses perjuangan mereka untuk memburu dana hibah. Dengan aplikasi AI buatan kawan-kawan Anarko, Santosa dan krunya yang gagal mendapat dana hibah kementerian nekat untuk mengakali judi togel online demi mendapatkan uang produksi dan mengikutkan film mereka di festival. Setelah selesai syuting mereka ditangkap polisi dan dihukum. Dua bulan kemudian, atas usaha editor mereka Asep yang tidak ditangkap, film mereka menang festival.